Yuli Permatasari

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

New Normal

Aku Maula. Umurku dua puluh empat tahun. Usia yang sudah pantas untuk menikah. Meskipun belum sukses menjadi PNS tapi aku telah bekerja sebagai guru les privat. Gajiku lumayan besar. Dengan demikian aku tidak tergantung lagi pada kiriman dari orang tua. Aku bisa bayar kontrakan dan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dari hasil mengajar privat. Cuma jam mengajarku tidak menentu, tergantung waktu luang yang dimiliki murid yang minta diberi privat olehku. Kadang pagi, siang, sore, bahkan malam. Akibatnya aku tak punya waktu untuk sekadar jalan-jalan santai di mall bersama teman-teman seumuran.

Suatu hari temanku mengenalkan aku pada teman laki-lakinya. Laki-laki itu baik. Ia sedang mencari calon istri. "Maula ini Amin temanku." Kami bertiga bercerita cukup lama dengan tujuan berkenalan. Tentu saja aku harus membatalkan dua jadwal mengajar privat. Sejak perkenalan itu kami mulai klik dan dilanjutkan dengan obrolan lewat gawai. Kadang teleponan kadang hanya chat menanyakan kabar. Akibatnya kegiatan mengajarku terganggu, aku suka mengantuk akibat tidur kemalaman. Tak jarang pula gawaiku berbunyi karena ada pesan atau panggilan dari Amin.

Enam bulan pendekatan dia datang ke rumah orang tuaku untuk berkenalan. Kesan yang dia berikan cukup baik. Orang tuaku ingin perkenalan tidak terlalu lama untuk menghindari fitnah. Dia setuju dan akan mengajak orang tuanya bulan depan menemui orang tuaku. Sebulan setelah kedatangannya puncak hidungnya tak pernah tampak. Nomor teleponnya tidak aktif. Aku kembali menjadi Maula yang sibuk dengan jadwal mengajar privat. Tenggelam dalam rutinitas sehari-hari. Hingga dibulan Desember aku dapat undangan pernikahan dan sebuah surat permohonan maaf dari Amin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post